Dr. Sulaiman Tripa

Sulaiman Tripa, lahir di Panteraja (Aceh), 2 April 1976. Sejak tahun 2006, mengajar mata kuliah Hukum dan Masyarakat pada Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh. Pernah aktif sebagai jurnalis, aktivis mahasiswa, Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Aceh, lembaga antikorupsi, lembaga pendidikan Al Ma’arif Nadhatul Ulama, lembaga kesenian, lembaga paguyuban, lembaga adat, dan lembaga kajian hukum. Di kampus, aktif dalam sejumlah pusat studi dan pusat riset. Selama 15 tahun aktif dalam pengelolaan Jurnal Kanun Ilmu Hukum Universitas Syiah Kuala hingga mencapai Sinta 2. Hingga sekarang, masih aktif menulis artikel di suratkabar, majalah, web, dan jurnal. Sesekali menulis novel, novelet, cerita pendek, dan puisi. Tahun 2008, menulis naskah lakon film Peujroh Laot untuk UN FAO –bermateri adat laut di Aceh untuk kampanye penyelamatan laut. Tahun 2009 menerima Penghargaan Sastra Balai Bahasa Banda Aceh, dan menerima Anugerah Sastra Pemerintah Aceh dan Satya Lencana Sarakata (2008). Pernah mengikuti Ubud Festival dan Majelis Sastra Asia Tenggara. Tahun 2006 diundang Dewan Kesenian Jakarta untuk membaca karya tentang bencana. Saat milad ke-43 tahun (2019), meluncurkan 44 buku.

Esai, Kolom, Kupiluho

Realisasi Aturan Pelaksana UUPA

Realisasi ketentuan pelaksanaan dari UU Pemerintahan Aceh, antara lain sebagai berikut: Pertama, Peraturan Pemerintah tentang: (1) Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2007 tentang Parpol Lokal, …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 31, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Aturan Pelaksana UUPA

Sebagai undang-undang yang lahir dari kepentingan penyelesaian konflik secara damai, maka wajar bila berbagai kewenangan ditegaskan secara jelas (Tripa, 2011). Pada Pasal 7 Undang-Undang Pemerintahan …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 30, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Memahami UUPA

Kelahiran Undang-Undang Pemerintahan Aceh berbeda dengan kelahiran undang-undang lain pada umumnya. Undang-Undang Pemerintahan Aceh yang ditempatkan dalam Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 62, …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 29, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Kekhususan Aceh

Dalam pembentukan UUPA, tolak-tarik politik juga terjadi. Di satu pihak, kekuasaan selalu berkaitan dengan keinginan pembentukan hukum yang menguntungkan posisi status quo. Namun di pihak …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 26, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Merawat Damai

Merawat damai sangat penting. Rasa saling percaya menjadi sesuatu yang nicaya. Pertama, antara pusat dan daerah –khususnya daerah yang memiliki status khusus, rasa saling percaya …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 25, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Strategi Melawan Lupa

Saya kita menyebut undang-undang ini sebagai “bukan undang-undang biasa”, adalah sebutan yang tidak berlebihan. Ia undang-undang penting yang dibentuk dengan latar belakang yang penting. Konflik …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 24, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Sepi Peminat

Publik harus selalu diingatkan bahwa perjanjian damai sangat penting karena ia merupakan sebuah titik temu untuk mengakhiri perjalanan bangsa yang berdarah-darah. Ia menjadi titik tekad …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 22, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Komitmen Penyelesaian Konflik

Naskah perjanjian damai (MoU) yang ditandatangani di Helsinki 15 Agustus 2005 sangat penting, karena berdasarkan konsensus inilah dibentuk UUPA yang berisi 273 pasal dan 40 …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 21, 2024

Esai, Kolom, Kupiluho

Catatan Melawan Lupa

Kata konflik dan tsunami, tidak mungkin terpisah dari hal yang ingin saya bahas dalam bab ini. Melalui mesin pencari, google.com, kata konflik lebih sedikit tersedia …

Written by: Dr. Sulaiman Tripa

Published on: August 20, 2024